Huawei adalah salah satu brand smartphone yang banyak dikenal dengan produk berkualitas tinggi. Namun akibat perang dagang dengan Amerika Serikat, Huawei sempat berseteru dengan Google sehingga tidak dapat menggunakan layanannya meski Huawei masih dapat menggunakan Android. Kini Huawei berencana merilis Huawei P40 Pro, apakah juga tidak menggunakan Google?
Desain dan Layar
Tak hanya itu saja, layarnya juga memiliki spek yang terbilang kekinian dengan DCI-P3, HDR10+ serta refresh rate 120Hz. Tak hanya itu saja, sensor sidik jari dari Huawei P40 Pro ini juga dibenamkan dibawah layar sehingga layarnya semakin premium. Namun, memang untuk kelas flagship, spek tersebut memang harus dibawa oleh Huawei bila ingin menantang flagship lainnya.
Belum diketahui warna apa saja yang disediakan oleh Huawei, namun yang pasti adalah warna putih yang mana tampak pada bocoran gambar yang muncul di internet. Direncanakan smartphone ini akan muncul pada 26 Maret mendatang.
Performa
Huawei memang dikenal memiliki prosesor yang dibuatnya sendiri. Kali ini Huawei P40 Pro mengandalkan HiSilicon Kirin 990 5G yang dipasangkan dengan Mali-G76 MP16. Untuk RAMnya, hanya ada satu pilhan RAM dan satu pilihan internal saja. P40 membawa internal 512GB dengan RAM 12GB. Internalnya pun sudah menggunakan UFS 3.0.
Tak hanya dapur pacunya saja, P40 Pro ditopang dengan baterai 5500 mAh yang tergolong besar. Agar tak lama pengisiannya, P40 Pro juga dibekali fast charging 50W dan juga wireless charging 27W. Tentunya dengan kemampuan tersebut, P40 Pro mengandalkan USB Type C yang mana merupakan jenis terbaru 3.1.
Kamera
Untuk kamereanya, Huawei selalu menampilkan kualitas terbaiknya dan tidak seidkit yang pada akhirnya menjadi trend setter untuk smartphone lainnya. Untuk Huawei P40 Pro sendiri ada 4 kamera yang dibawa yakni kamera utama 52 MP berlensa wide dan kemampuan OIS, Periscope 10x optical Zoom, 8 MP kamera telephoto 3x optical zoom.
Sedangkan untuk kamera depannya, Huawei menyertakan dual camera dengan resolui 32 MP untuk kamera utamanya. Kamera keduanya sendiri adalah kamera TOF 3D sebagai sensor kedalaman. Mengingat trend resolusi kamera depan yang besar, Huawei P40 Pro sudah layak untuk bersaing dengan flagship smartphone lainnya.
P40 Pro sendiri akan menggunakan Android terbaru yakni Android 10.0. Hanya saja belum diketahui apakah Huawei akan menyertakan aplikasi dan layanan Google didalamnya. Pasalnya tanpa layanan Google tersebut, jelas pemilik P40 Pro akan kesulitan untuk penggunaan sehari-hari mulai dari yang paling sederhana adalah download aplikasi karena tidak ada Playstore didalamnnya.
Harga
Untuk harga dari Huawei P40 Pro ini jelas cukup tinggi pasalnya memang mengincar pasar High End. Apalagi mengingat varian Pro pastinya memiliki harga yang lebih mahal dari varian standarnya. Untuk Huawei P40 varian standar, Huawei mematok angka US$660 yang jika dirupiahkan mncapai angka 9,5 jutaan rupiah.
Sedangkan untuk varian Pronya, Huawei mematok angka US$880 atau berada di kisaran 12,6 jutaan rupiah. Ada satu lagi varian dari smartphone ini yakni varian Premium yang harganya mencapai angka US$1100 atau jika dirupiahkan mencapai angka 15,8 jutaan rupiah. Dengan spek diatas tersebut, tentu Huawei memiliki daya tarik sehingga harganya memang layak tinggi.